"Ini terlihat dari hasil 2.500 tes IVF yang dilakukan di klinik kami selama periode delapan tahun" jelas salah satu peneliti Richard Sherbahn.
Para wanita yang mengikuti tes tersebut kemudian dibagi menjadi tiga kelompok berdasarkan berat badan. Pertama sangat kurus, normal dan gemuk.
Hasilnya terlihat pada wanita dengan kelompok berat badan normal 50 persennya diketahui dapat memiliki bayi.
Sedangkan wanita kelompok gemuk memiliki 45 persen kemungkinan untuk memiliki bayi. Kelompok terakhirlah yang menjadi masalah, yakni wanita dengan ukuran tubuh kurus, yang hanya mendapat angka 34 persen.
"Ini seperti menjelaskan bahwa menjadi sangat kurus tak begitu baik bila Anda ingin mempunyai keturunan. Sayangnya banyak wanita masih terkukung dengan konsep semakin tipis semakin baik" tambah Sherbahn.
Menurutnya wanita kurus menjadi sulit hamil, karena biasanya terjadi penurunan hormon esterogen, belum lagi masalah kurang gizi sehingga embrio kesulitan untuk tumbuh dalam rahim.
0 comments:
Post a Comment